ads
ads

Membuat Orang Lain Bahagia

 



Membuat Orang Lain Bahagia

Dari Sahabat Ibnu ‘Umar, Nabi shollalloohu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَمَنْ كَانَ فِى حَاجَةِ أَخِيهِ كَانَ اللَّهُ فِى حَاجَتِهِ

“Siapa yang biasa membantu hajat saudaranya, maka Allooh akan senantiasa menolongnya dalam hajatnya.” (HR. Imam Bukhori no. 6951 dan Imam Muslim no. 2580).

Sungguh ini adalah amalan yang mulia.

Keutamaan orang yang beri kebahagiaan pada orang lain dan mengangkat kesulitan dari orang lain disebutkan dalam hadits Sahabat Abu Hurairoh ra., Rosulullolh shollalloohu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَاللَّهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ أَخِيهِ

“Allooh senantiasa menolong hamba selama ia menolong saudaranya.” (HR. Imam Muslim no. 2699).

Dari Sahabat Ibnu ‘Umar, Nabi shollalloohu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أَحَبُّ النَّاسِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ , وَأَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى سُرُورٌ تُدْخِلُهُ عَلَى مُسْلِمٍ , أَوْ تَكَشِفُ عَنْهُ كُرْبَةً , أَوْ تَقْضِي عَنْهُ دَيْنًا , أَوْ تَطْرُدُ عَنْهُ جُوعًا , وَلأَنْ أَمْشِيَ مَعَ أَخِ فِي حَاجَةٍ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ يَعْنِي مَسْجِدَ الْمَدِينَةِ شَهْرًا

“Manusia yang paling dicintai oleh Allooh adalah yang paling memberikan manfaat bagi manusia. Adapun amalan yang paling dicintai oleh Allooh adalah membuat muslim yang lain bahagia, mengangkat kesusahan dari orang lain, membayarkan utangnya atau menghilangkan rasa laparnya. Sungguh aku berjalan bersama saudaraku yang muslim untuk sebuah keperluan lebih aku cintai daripada beri’tikaf di masjid ini -masjid Nabawi- selama sebulan penuh.” (HR. Imam Thabrani di dalam Al Mu’jam Al Kabir no. 13280, 12: 453).

Lihatlah sodara²ku, bagaimana sampai membahagiakan orang lain dan melepaskan kesulitan mereka lebih baik dari i’tikaf di Masjid Nabawi sebulan lamanya.

0 Komentar untuk "Membuat Orang Lain Bahagia"

Back To Top