MATERI SKI KELAS VII SEMESTER GANJIL
A.
Kepercayaan Masyarakat Sebelum Islam
Pada awalnya, Masyarakat Mekkah adalah penganut agama Tauhid yang dibawa
oleh Nabi Ibrahim as. Kemudian dilanjutkan oleh putranya nabi Ismail.
Perjalanan hidup nabi Ibrahim, Istrinya Siti hajar, dan Putranya Nabi Ismail
melahirkan beberapa syariat Islam dan kebudayaan yang sampai sekarang
terpelihara. Seperti ka’bah, maqam Ibrahim, dan peristiwa qurban. Bahkan Proses
perjalanan kehidupan keluarga ini ditiru dan disimulasikan oleh umat Islam
dalam bentuk manasik haji. Manasik haji merupakan rangkai dari usaha ketiga
makhluk Allah dalam mendekatkan diri kepada tuhannya yang maham Esa.
Ketika terputus kerosulan setalah Nabi Ismail as, masyarakat Mekkah
mulai pindah menyembah selain Allah.
Proses perpindahan kepercayaan itu berawal dari Amir bin Lubai seorang pembesar
suku Khuza’ah, pergi ke Syam (syiria). Dia melihat penduduk kota Syam melakukan
ibadah dengan menyembah berhala. Dia tertarik untuk mempelajari mempraktekannya di Mekkah. Dia membawa berhala yang dinamai Hubal dan diletakkan di Ka’bah. Berhala Hubal menjadi
pimpinan berhala yang lain seperti Latta, Uzza dan Manat.
Dia mengajarkan kepada masyarakat Mekkah cara menyembah berhalah.
Sehingga masyarakat menyakini bahwa berhala
adalah
perantara untuk mendekatkan diri kepada tuhannya. Sejak itulah mereka mulai membuat
berhala-berhala
sehinga mencapai 360 berhala mengelilingi ka’bah. Dan mulailah kepercayaan baru masuk ke masyarakat
Mekkah dan kota mekkah menjadi pusat penyembahan berhala.
Ketika melaksanakan haji, Bangsa Arab melihat berhala-berhala di sekitar
Ka’bah. Mereka bertanya alasan menyembah
berhala. Para Pembesar menjawab bahwa berhala-berhala tersebut merupakan
perantara untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. Setelah itu, mereka kembali ke
daerahnya dan meniru cara ibadah masyarakat Mekkah. Mulailah kepercayaan baru
menyebar di seluruh Jazirah Arab.
hadits yang diriwayatkan
oleh Bukhari dari sanad Ibnu Abbas, dikatakan “Patung-patung yang ada pada
zaman Nabi Nuh AS merupakan patung-patung yang disembah pula dikalangan bangsa
Arab setelah itu. Adapun Wudd adalah berhala yang disembah oleh suku
Kaib di Daumatul Jandal. Suwa adalah sesembahan Hudzail. Yaghuts sesembahan
suku Murad, kemudian berpindah ke Bani Ghatifdi di lereng bukit yang terletak
di kota Saba.”
Adapun
Ya’uq adalah sesembahan Suku Hamdan, Nasr sesembahn suku Himyar dan keluarga
Dzi Kila’. Padahal nama-nama itu adalah nama orang-orang sholeh di zaman Nabi
Nuh AS. Setelah mereka wafat, syetan membisikkan kaum yang sholeh supaya di
buat patung-patung mereka di tempat-tempat pertemuan dan menamainya sesuai
dengan nama-nama mereka. Patung-patung itu tidak di sembah sebelum orang-orang
sholeh itu mati dan ilmunya telah hilang dari kalangan mereka. Dari situlah,
dimulai penyembahan terhadap berhala-berhala itu.
Masa itu dikatakan masa
jahiliyyah, bukan berarti mereka bodoh dari keilmuannya namun mereka bodoh dari
keimanan kepada Allah seperti yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim as. Adapun
faktor penyebab penyimpangan dari ajaran Nabi Ibrahim ialah:
- Adanya kebutuhan terhadap Tuhan yang selalu bersama mereka terutama saat mereka membutuhkan.
- Kecenderungan yang kuat mengagungkan leluhur yang telah berjasa terutama kepala kabilah nenek moyang mereka.
- Rasa takut yang kuat menghadapi kekuatan alam yang menimbulkan bencana mendorrong mereka mencari kekuatan lain diluar Tuhan.
Disamping kepercayaan terhadap penyembahan berhala, ada kepercayaan lain
yang berkembang di Mekkah, yaitu:
a.
Menyembah Malaikat
Sebagian
masyarakat arab menyembah dan menuhankan malaikat. Bahkan sebagian beranggapan
malaikat adalah putri Tuhan.
b.
Menyembah Jin, Ruh, atau hantu
Sebagian
masyarakat Arab menyembah jin, hantu, dan ruh leluhur mereka. Mereka mengadakan
sesajian berupa kurban binatanag sebagai bahan sajian agar mereka terhindar
dari bahaya dan bencana.
Ketika mendekati kedatangan Islam, beberapa orang berusaha melepaskan
diri dari penyembahan terhadap berhala dan menyebarkan ajaran tauhid yang
dibawa nabi Ibrahim as. Diantara mereka adalah Waraqah bin Naufa, Umayah bin Shalt, Qus saidah,
Usman bin Khuwairis, Abdullah bin Jahsyi, dan
Zainal bin Umar. Mereka adalah kelompok yang menentang tradisi menyembah berhala. Namun Mereka meninggal sebelum datangnya Islam.
0 Komentar untuk "MATERI SKI KELAS VII SEMESTER GANJIL"