ABSTRAK PTK Pembelajaran Membaca Intensif teks Narasi dengan Menggunakan metode SQ3R pada siswa kelas VI MIS Al-Hidayah Lampegan Tahun Pelajaran 2010/2011.

Published: Wednesday, February 7, 2018

ABSTRAK

ASEP SYARIF, H. 2010. Pembelajaran Membaca Intensif teks Narasi dengan Menggunakan metode SQ3R pada siswa kelas VI MIS Al-Hidayah Lampegan Tahun Pelajaran 2010/2011.

Kemampuan membaca merupakan faktor yang paling penting dalam kehidupan manusia. Untuk itu kemampuan membaca harus diajarkan sejak anak masih usia dini. Karena itu, guru harus mempunyai kemampuan untuk memilih metode membaca yang efektif dan efisien supaya siswa mempunyai kemampuan membaca yang layak. Siswa akan semakin komunikatif dengan orang lain bila ia mempunyai kemampuan membaca yang baik. Kemampuan membaca siswa tidak mungkin berkembang dengan sendirinya tanpa ada dorongan dari orang lain. Tanpa latihan yang intensif tidaklah mungkin kemampuan membaca itu dapat diperoleh semudah membalikkan telapak tangan. Begitu pentingnya membaca bagi peserta didik, maka guru harus selalu berupaya mencari metode pembelajaran yang menarik, sehingga siswa senang berlatih membaca dan kemampuan membaca siswa semakin meningkat.

Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana prestasi belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia di MIS Al-Hidayah Lampegan dengan menggunakan metode SQ3R melalui pembelajaran intensif teks narasi.

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dapat tidaknya penerapan SQ3R meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran membaca intensif di MIS AL-Hidayah tahun pelajaran 2010/2011.

Metode yang akan penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode tindakan kelas dengan teknik penelitian yang digunakan adalah (1) teknik tes, (2) teknik observasi dan (3) teknik wawancara.

Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah “Penerapan metode SQ3R dapat meningkatkan prestasi pembelajaran membaca intensif teks narasi pada siswa kelas VI MI Al-Hidayah tahun pelajaran 2010/2011. Hipotesis tindakan tersebut terbukti kebenarannya dan dapat dipertanggungjawabkan dengan perolehan hasil rata-rata keseluruhan kemampuan siswa dalam membaca intensif pada observasi awal adalah 5,5. Pada siklus I rata-rata nilai siswa dalam membaca intensif pada semua aspek tersebut mencapai 64. pada siklus II nilai rata-rata siswa mencapai 69 dan siklus III nilai rata-rata membaca intensif teks narasi siswa mencapai 85. Dari hasil tersebut setiap siklus rata-rata nilai prestasi siswa mengalami peningkatan.