ads
ads

Mari Mengenal Ragam Jenis Hias Batik Masyarakat Indonesia 2018

RAGAM BATIK INDONESIA (Sejarah munculnya pembuatan Batik)

Sejak masa lalu, Indonesia telah menggunakan produk batik sebagai alat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, melai pakaian hingga kebutuhan ritual  budaya. Dalam sejarahnya, secara magis, pemilihan teknik rintang w
arna (resist dyeing) pada batik ditujukan untuk megundang keterlibatan roh pelindung guna menolak pengarauh roh jahat. Para ahli meneliti meneliti berdasarkan lukisan-lukisan yang ada pada dinding gua-gua di Indonesia. Kegiatan merintang warna ini sudah dilakukan oleh manusia purba. Gambar yang paling sering muncul adalah gambar tapak tangan yang dibubuhi pigmen merah. Jadi, dapat digambarkan bahwa teknik perintangan warna pada pembuatan kain batik ini dipengaruhi oleh konsep kepercayaan.
Dari teknik perintang warna tersebut, sejak dahulu pula masyarakat Indonesia telah mengenal kain jumputan atau ikat pelangi atau sasirangan atau ikat celup (tie dye). Dalam perkembangannya, batik menjadi kegiatan berkarya dengan teknik yang sama, yaitu merintang kain. Teknik membatik  merupakan media yang dapat mempresentasikan bentuk yang lebih lentur, rinci, tetapi juga mudah. Teknik batik tepat utuk mempresentasikan bentuk-bentuk flora, fauna, serta sifat-sifat bentuk rumit lainnya.
Pada batik, terdapat ragam hias yang beraneka rupa. Ragam hias batik merupakan ekspresi yang menyatakan keadaan diri dan lingkungan penciptanya. Ragam hias diciptakan atas dasar imajinasi perorangan ataun kelompok sehingga hampir secara keseluruhan ragam hias batik dapat menceritakan tujuan atau harapan perorangan atau kelompok tadi. Apabila ragam hias yang diciptakan dipakai berulang-ulang dan terus-menerus, pemakaian akan menjadi sebuah kebiasaan yang lama-kelamaan pula akan terbentuk tradisi dari sekelompok masyarakat tertentu.
Berdasarkan perkembangannya, ragam hias batik sangat dipengaruhi oleh bbudaya luar sehingga dihasilkan corak batik yang  beraneka ragama untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang juga beraneka ragam. Berdasarkan wilayah penyebaran dan dilihat dari periode perkembangan batik di Indonesia, motif pada kain batik dapat dibagi menjadi dua, yaitu; batik pedalaman atau sering disebut dengan klasik dan batik pesisir. Kedua istilah batik ini tidak hanya berlaku pada masa dahulu kala saja, tetapi tetap berlangsung hingga saat ini. Pembeda kedua istilah batik ini terdapat pada cara pembatannya dan motif atau corak yang ada pada kain batik tersebut.

0 Komentar untuk "Mari Mengenal Ragam Jenis Hias Batik Masyarakat Indonesia 2018"

Back To Top