ads
ads

Saling Menasehati

 


Nasehat

 

عن جرير بن عبد الله رضي الله عنه قَالَ: بَايَعْتُ رسولَ الله صلى الله عليه وسلم عَلَى إقَامِ الصَّلاةِ، وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ، والنُّصْحِ لِكُلِّ مُسْلِمٍ. مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.

Dari Sahabat Jarir bin ‘Abdillah rodhiyalloohu ‘anhu, ia berkata, “Aku pernah berbaiat (berjanji setia) pada Rosulullooh shollalloohu ‘alaihi wa sallam supaya menegakkan sholat, menunaikan zakat dan memberi nasehat kepada setiap muslim.” (HR. Imam Bukhari no. 57 dan Imam Muslim no. 56).

Hadits Ini menunjukkan bahwa, saling menasehati itu didasarkan karena kita muslim adalah bersaudara sehingga kita ingin agar saudara kita menjadi baik.

Dan juga menunjukkan bahwa bentuk kasih dan sayang terhadap sesama muslim adalah dengan saling menasehati.

Arti nasehat -menurut para ulama- adalah menginginkan kebaikan pada orang lain. Sebagaimana kata Syeikh Al Khottobi rohimahullooh,

النصيحةُ كلمةٌ يُعبر بها عن جملة هي إرادةُ الخيرِ للمنصوح له

Nasehat adalah kalimat ungkapan yang bermakna memberikan kebaikan kepada yang dinasehati” (Jami’ul ‘Ulum wal Hikam, 1: 219).

Nasehat adalah engkau suka jika saudaramu memiliki apa yang kau miliki. Engkau bahagia sebagaimana engkau ingin yang lain pun bahagia. Engkau juga merasa sakit ketika mereka disakiti. Engkau bermuamalah (bersikap baik) dengan mereka sebagaimana engkau pun suka diperlakukan seperti itu.” (Syarh Riyadhis Sholihin, 2: 400).

0 Komentar untuk "Saling Menasehati"

Back To Top